Cawabup Yani Soroti Kontribusi PDAM Malra Dalam Kampanye Akbar di Desa Evu
Langgur, wartaakurat.com – Cawabup Maluku Tenggara nomor urut 1, Ahmad Yani Rahawarin menyoroti minimnya kontribusi perusahan daerah air minum (PDAM) terhadap kelangsungan APBD. Yani geram dengan hal tersebut.
Cawabup Yani pernah menjabat kepala Bappeda selama empat tahun, sebelum diangkat menjadi sekretaris daerah. Selama kurun waktu itu, ia mengaku bahwa laba dari PDAM tak pernah terlihat masuk dalam kas APBD, padahal ada klausulnya.
“Kurang lebih empat tahun, saya lihat di dalam APBD, (ada) satu klausul yaitu laba perusahan daerah yakni perusahan daerah air minum. Keuntungan dari perusahan daerah air minum belum pernah masuk dalam APBD Maluku Tenggara, apalagi (untuk) Ohoi Evu,” kata Yani dalam kampanye akbar Paslon Maryadat di Desa Evu, Kecamatan Hoat Sorbay, Selasa (1/10/2024).
Yani pun menyatakan komitmennya untuk menuntaskan persoalan tersebut, jika Paslon Marydat menang di Pilbup 2024 mendatang.
“Insya Allah, ketika kami terpilih dan kami dilantik, manajemen perusahan daerah air minum akan kita rubah,” cetus dia.
Ahmad Yani lebih lanjut mengatakan, pembagian laba dari sumber daya alam yang dikelola perusahan daerah harusnya 80 berbanding 20 persen.
“Kalau daerah penghasil untuk sumber daya alam itu pembagiannya jelas, 20 persen-80 persen. Delapan puluh persen untuk daerah penghasil, 20 persen untuk daerah sekitarnya. Itulah ketentuan dalam kaitannya dengan bagian hasil sumber daya alam,” ujar Yani.
Ia memastikan nantinya manajemen PDAM akan ditata dengan baik. Sehingga dapat berkontribusi secara baik.
“Seluruh air yang terjual (dikelola PDAM) kepada masyarakat umum, harus ada pembagiannya jelas. Masuk sebagai penerimaan daerah dan kemudian ada pembagian hasil untuk desa penghasil yaitu Desa Evu,” tutur mantan Sekda Malra itu.
Yani mengungkapkan tata kelola PDAM dan sumber daya air di Desa Evu tersebut merupakan salah satu program inovasi Paslon Maryadat dalam upaya meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat.
“Itu inovasi besar kami berd